Polda Kaltim Simulasi Pergerakan Pengamanan HUT RI di Kota Nusantara - Stop Fitnah dan Hoax

Breaking

Thursday, August 8, 2024

Polda Kaltim Simulasi Pergerakan Pengamanan HUT RI di Kota Nusantara


Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan simulasi pergerakan pengamanan upacara hari ulang tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang bakal digelar di Kota Nusantara, ibu kota baru Indonesia, 17 Agustus 2024.

"Kami adakan simulasi pergerakan matangkan persiapan pengamanan acara kenegaraan di Kota Nusantara," jelas Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Kamis.

"Pengamanan HUT RI di ibu kota baru Indonesia melibatkan berbagai elemen dari Polda Kaltim," tambahnya.

Elemen Polda Kaltim yang terlibat dalam pengamanan acara kenegaraan di Kota Nusantara tersebut, di antaranya Polresta Samarinda, Polresta Balikpapan dan Polres Penajam Paser Utara.

Kemudian juga didukung Personel Mabes Polri, Satwiil Polda Kalsel dan Polda Kalteng, sinergi dengan Paspampres, TNI, serta instansi dan pemangku kebijakan lainnya.

Pengamanan upacara kemerdekaan di ibu kota baru Indonesia dilakukan selama 10 hari, yakni 9 Agustus hingga 18 Agustus 2024.

Polda Kaltim mengedepankan strategi preemtif dan preventif dalam menjalankan tugas pengamanan, kata Kapolda yang didukung dengan kegiatan intelijen.

"Dan juga penegakan hukum, kehumasan, serta bantuan pengamanan lainnya, untuk pastikan situasi kamtibmas selalu tetap terjaga," ujar Nanang Avianto.

Simulasi pergerakan pengamanan, Kepala Bidang Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yuliyanto menimpali, merupakan salah satu upaya kepolisian Kaltim menciptakan kondisi kondusif selama perayaan HUT RI.

"Kami komitmen berikan pengamanan terbaik agar seluruh rangkaian kegiatan acara kenegaraan berjalan dengan aman dan lancar," tegasnya.

Pengamanan juga dilakukan terhadap iring-iringan rombongan tamu undangan upacara kemerdekaan dari Kota Balikpapan menuju Kota Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, demikian Yuliyanto.

No comments:

Post a Comment